Topik 5 Tugas 5.8 Aksi Nyata
Refleksi
Pembelajaran Topik 5 dengan alur MERDEKA
1. Mulai Dari Diri
Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran?
Jawab:
Penerapan scaffolding pada ZPD sangat membantu peserta didik dalam proses pembelajaran. Scaffolding tidak hanya dapat dilakukan oleh guru sebagai pendidik, namun juga dapat dilakukan oleh peserta didik sehingga proses pembelajaran menjadi lebih beragam dan peserta didik memperoleh pandangan terkait materi dari temannya. Hal ini mungkin saja membuat peserta didik menjadi mudah memahami materi pembelajaran. Kemudian dalam menerapkan scaffolding, guru memiliki banyak cara yang dapat dilakukan, salah satunya dengan memperhatikan pendekatan, strategi, metode, dan Teknik dalam pembelajaran. Begitu banyak pilihan pendekatan seperti pendekataan TaRL, strategi seperti direct, metode seperti diskusi, dan teknik . kemudian sebagai seorang guru saya harus siap dalam menrapkan pendekatan, strategi, metode dan Teknik pembelajaran tersebut sebagai bentuk scaffolding pada ZPD.
2. Eksplorasi Konsep
Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini?
Jawab:
Hal yang saya pelajari bahwa kegiatan belajar dapat membangun orientasi untuk masa depan peserta didik. Orientasi ini dapat dibangun oleh guru dalam pembelajaran dan interaksi antar peserta didik selama proses pembelajaran. Vygotski mengatakan bahwa tingkat perkembangan peserta didik dalam mencapai kemampuan potensialnya dapat dibantu oleh pihak lain yang lebih berpengetahuan seperti guru. Kemudian barulah tingkat perkembangan proksimal anak untuk belajar secara individu dapat berkembang. Kegiatan pembelajaran juga dapat membangun kemampuan reflektif anak seperti kepercayaan, empati, mandiri, spontan dan imajinatif. Penerapan pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran berguna terutama dalam membangun pengetahuan peserta didik disetiap materi bagi dengan melihat bagaimana guru dalam memperkenalkan materi baru tersebut. Salah satu strategi yang dapat dilakukan yaitu pembelajaran kooperatif dimana peserta didik bekerjasama dalam menyelesaikan sebuah permasalahan. Masalah yang akan diselesaikan ini menuntun peserta didik untuk dapat mandiri namun tidak sendiri, melainkan mandiri untuk mencari solusi bersama kelompoknya. Berkelompok membuat peserta didik saling berinteraksi dan membangun jiwa sosialisasi di dalam kelas. Berkelompok juga dapat membangun kerja sama antar peserta didik dengan berpartisipasi di dalam kelompoknya. Kerja sama dapat mengembangkan kemampuan reflektif peserta didik dalam menyelesaikan masalah. Maka pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran yang tepat dan efektif perlu diterapkan gur dalam rangka memperkenalkan materi pembelajaran, mendorong peserta didik dalam berinteraksi, dan membangun kerja sama antar peserta didik dalam berbagi sudut pandang untuk menyelesaikan sebuah permasalahan.
3. Ruang
Kolaborasi
Apa yang Anda
pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi?
Jawab:
Pada ruang kolaborasi, saya dan teman-teman mengumpulkan pandangan masing-masing terhadap pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD yang mempengaruhi poses pendidikan dan pembelajaran. Kemudian kami juga berbagi pandangan terkait kesiapan dalam mengajar dengan memperhatikan scaffolding pada ZPD. Dari berbagai pandangan tersebut kami menemukan perbedaan jenis Pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD yang mempengaruhi poses pendidikan dan pembelajaran. Kami menemukan perbedaan permasalahan yang didapatkan selama PPL di sekolah mitra masing-masing.
4. Demonstrasi
Kontekstual
Apa hal penting
yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama
kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?
Jawab:
Hal yang saya pelajari tentang materi Pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD bahwa sangat bermanfaat dalam proses pembelajar dengan ppilihan jenis yang beragam. Kemudian dari hasil diskusi kami sebelumnya saya juga belajar dari rekan kelompok saya terkait pandangannya dan pengalamannya terhadap penerapan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD. Dari kelompok lainsaya juga memperoleh pandangan tentang bagaimana mereka menerapkan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD dan hasil yang mereka peroleh. Kemudian disini kami juga saling memberi nilai akan hasil dari masing-masing kelompok yang telah didemonstrasikan.
5. Elaborasi
Pemahaman
Sejauh ini, apa
yang sudah Anda pahami tentang topik ini?
Jawab:
Sangat penting dalam proses pembelajaran karena dengan adanya pendekatan, strategi, metode, dan teknik yang dipersiapkan guru akan sangat membantu peserta didik dalam proses pembelajaran. Pemberi bantuan kepada peserta didik yang tentunya memiliki kemampuan dan kebutuhan belajar yang berbeda beda.
Apa hal baru yang
Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran
dimulai?
Jawab:
Scaffolding yang diberikan juga beragam mulai dari pendekatan yaitu ada pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL) yang berpusat kepada kesiapan peserta didik dan Culturally Responsive Teraching (CRT) yang mengintegrasikan materi dengan pembelajaran budaya. Strategi pembelajaran yang dapat diterapkan seperti Indirect merupakan pembelajaran tidak langsung dimana peserta didik menyelesaikan permasalahan atau menemukan sendiri dengan tetap difasilitasi guru, contoh strategi ini adalah penerapan model Discovery Learning dengan penemuan yang dilakukan secara langsung oleh peserta didik. Metode pembelajaran yang dapat dilakukan guru ada berbagai macam seperti kooperatif, berbasis proyek dan berbasis teknologi (TPACK). Teknik pembelajaran yang dapat dilakukan juga beragam seperti diskusi kelompok dan ceramah.
Apa yang ingin Anda
pelajari lebih lanjut?
Jawab:
Hal yang ingin saya pelajari lebih lanjut adalah terkait kombinasi penerapan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD dalam berbagai situasi kelas.
6. Koneksi
Antar Materi
Apa
yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik didalam mata kuliah yang sama
maupun dengan mata kuliah lain?
Jawab:
1) Prinsip
pengajaran dan asemen 1, Pada topik 3 dan topik 4 asesmen, dipelajari tentang
pendekatan TaRL dan CRT yang diterapkan dalam pembelajaran serta perancangan
perangkat pembelajaran dengan metode kooperatif dan teknik diskusi, dimana ini
terkait dengan topik 5 sosiokultural yaitu pendekatan, metode, dan teknik yang
menjadi salah satu scaffolding pada ZPD.
2) Pemahaman
peserta didik dan pembelajarannya, Pada topik 2 pemahaman dipelajari tentang
pendekatan TaRL dan CRT yang berpihak pada peserta didik, dimana ini terkait
dengan topik 5 sosiokultural yaitu pendekatan yang menjadi salah satu
scaffolding pada ZPD.
3) Pembelajaran berdiferensiasi, pada topik 3 pembelajaran berdiferensiasi dipelajari terkait strategi pengajaran dalam pembelajaran seperti pengajaran tak langsung dengan salah satunya penerapan model project based learning, dimana ini terkait dengan topik 5 sosiokultural yaitu strategi yang menjadi salah satu scaffolding pada ZPD.
4) Filosofi
pendidikan Indonesia, Pada topik 4 dan 5 filosofi pendidikan dipelajari tentang
pembelajaran yang memerdekakan peserta didik, dimana hal ini terkait dengan
topik 5 sosiokultural yaitu metode dan teknik pembelajaran yang menjadi salah
satu scaffolding pada ZPD.
5) Praktik pengalaman lapangan, Pada topik 4 praktik lapangan dipraktikkan pembelajaran langsung dikelas atau siklus dengan penerapan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran, dimana hal ini terkait dengan topik 5 sosiokultural yaitu pendekatan yang menjadi salah satu scaffolding pada ZPD.
7. Aksi
Nyata
Apa manfaat pembelajaran
ini untuk kesiapan Anda sebagai guru?
Jawab:
Mempersiapkan diri dalam penerapan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD.
Bagaimana Anda
menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10. Apa alasannya?
Jawab:
Menurut saya kesiapan saya saat ini sudah dalam skala 9 dan sudah mulai diterapkan dalam pembelajaran siklus pertama, namun masih diperlukan evaluasi untuk perbaikan kedepan.
Apa yang perlu
Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal?
Jawab:
Pemahaman yang baik, terhadap penerapan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD, dan kemungkinan Solusi jika terjadi hal yang tidak diinginkan dalam penerapannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar