Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

TOPIK 1TUGAS 1.8 AKSI NYATA

 

1.     Mulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran?

Jawab:

Sebagai calon pendidik yang profesional hendaknya mengetahui faktor pendukung dalam proses pembelajaran yang sudah ada bahkan sebelum individu dilahirkan yaitu latar belakang sosial, budaya, politik, dan ekonomi. Topik 1 materi perspektif sosiokultural membawa saya sebagai calon pendidik untuk merasakan terlebih dahulu apa yang pernah dialami terkait dengan latar belakang sosial, budaya, ekonomi, dan politik sehingga mampu paham dan mengaplikasikan pemahamannya nantinya di dalam kelas ataupundalam lingkup pendidikan.

 

2.     Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini?

Jawab:

Pengetahuan tentang bagaimana latar belakang sosial, budaya, ekonomi, dan politik pendidikan di Indonesia di zaman penjajahan hingga awal kemerdekaan. Hal apa yang membuat latar belakang tersebut berbeda dengan zaman sekarang. Kemudian, saya dapat mengetahui apa latar belakang sosial, budaya, ekonomi, dan politik pendidikan zaman sekarang yang dapat dilihat dari keadaan seluruh elemen pendidikan. Kemudian latar belakang tersebut memiliki peran penting dalam membentuk system Pendidikan di Indonesia sejak zaman penjajahan hingga saat ini.

 

3.     Ruang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi?

Jawab:

Mengetahui bahwa di Indonesia sendiri memiliki beragam latar belakang sosial, budaya, ekonomi, dan politik. Setiap daerah memiliki persamaan dan perbedaan diberbagai faktor tersebut. Kemudian dapat melihat bahwa latar belakang faktor-faktor tersebut masih tergolong rendah terutama di daerah terpencil sehingga kualitas pendidikan rendah meskipun terdapat bakat-bakat terpendam. Pelajaran dari video-video pada ruang kolaborasi tersebut bahwa pendidikan Indonesia harus lebih merata dan tidak boleh terhambat oleh faktor-faktor yang berbeda dan harus dapat dimanfaatkan dengan baik.

4.     Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

Jawab:

Bahwa latar belakang sosial, budaya ekonomi dan politik dapat disatukan dengan diskusi sehingga memperoleh kesimpulan yang sama. Setiap individu juga mampu memberikan penilaian terhadap faktor-faktor yang berbeda dan saling belajar. Kemudian juga dapat saling menghargai dan menghormati pendapat individu lainnya.

5.     Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini?

Jawab:

Pendidikan Multikultural merupakan rangkaian kepercayaan (set of beliefs) dan penjelasan yang mengakui serta menilai pentingnya keragaman budaya dan etnis dalam membentuk gaya hidup, pengalaman sosial, identitas pribadi, kesempatan pendidikan dari individu, kelompok, maupun negara.  Sehingga untuk memahami keberagaman diperlukan mediasi kognitif bisa berkaitan dengan konsep spontan (yang bisa salah) dan konsep ilmiah (yang lebih terjamin kebenarannya) dalam membimbing proses keberagaman mental anak. Sehingga  potensi belajar yang menjadi kemampuan anak untuk berubah di bawah pengaruh instruksi dapat berjalan dengan baik.

 

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai?

Jawab:

Hal yang saya pahami bahwa awalnya saya berpikir perbedaan latar belakang atau multikultural itu tidak terlalu penting asalkan peserta didik mampu belajar dengan baik disekolah maupun dirumah, namun setelah mengetahuinya saya paham bahwa multikultural itu sendiri yang menjadi hal unik bagi peserta didik untuk dapat belajar secara Merdeka dan sesuai caranya sehingga tidak ada lagi peserta didik yang lalai dalam pembelajaran, kemudian solusi mediasi yang ditawarkan juga sangat efektif untuk peserta didik dalam melihat dan mendiskusikan pembelajarannya sehingga potensi belajar peserta didik keluar dan minat belajar berkembang dengan baik.

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

Jawab:

Bagaimana cara menghadapi kelas multikultural dan memberikan mediasi yang baik serta mengenali potensi belajar yang benar, yang sesuai dengan teori Vygotsky.

 

6.     Koneksi Antar Materi

Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik didalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain?

Jawab:

Bahwa dengan mengetahui perspektif sosiokultural dengan latar belakang sosial, budaya, ekonomi, dan politik yang berbeda dapat megetahui bagaimana menghadapi peserta didik dalam pembelajaran sebagai individu, hal ini terkait dengan filosofi Pendidikan dimana setiap peserta didik terlahir berbeda sesuai kodrat. Kemuadia guru dapat mempelajari teori dalam menghasapi peserta didik yang beragam, dengan begitu terciptanya pembelajaran bermakna sesuai kebutuhan peserta didik. Sehingga untuk menunjang keberhasilan pembelajaran dilakukan penilaian dan asesmen yang cocok dalam pengajaran agar menjadi efektif.

7.     Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru?

Jawab:

Mempersiapkan diri dengan benar setelah mengetahui latarbelakang sosial, budaya, ekonomi, dan politik peserta didik sebelum pembelajaran dimulai.

 

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10. Apa alasannya?

Jawab:

Menurut saya kesiapan saya saat ini sudah dalam skala 9 dan akan disempurnakan ketika nantinya terjun langsung dilapangan. Karena saya telah mengetahui banyak hal tentang perspektif sosiokultural pada dunia pendidikan yang akan saya aplikasikan ketika nanti dalam pembelajaran nyata jika berada disituasi sosial, budaya, ekonomi, dan politik yang beragam.

 

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal?

Jawab:

Pemahaman yang baik, introspeksi diri yang benar, dan kemungkinan yang akan terjadi lalu solusi untuk hal tersebut.